Selasa, 07 November 2017

Cara Membuat Pidato Islami

Tags

Gangrotan - Cara Membuat Pidato Islami

Cara membuat pidato harus memperhatikan unsur-unsur yang ada didalamnya, seperti pembukaan, penghormatan, isi, dan penutup. Serta bahasa yang digunakan dalam berpidato harus di perhatikan, penggunaan bahasa dalam pidato harus kita lihat audiens atau pendengarnya. Jika pendengar usianya masih anak-anak, maka gunakanlah gaya bahasa yang santai mudah difahami dan ditambah sedikit kontak humor dengan audiens. Berbeda dengan gaya bahasa pidato dihadapan audiens formal, gunakanlah bahasa yang sopan dan formal.

Pada saat membuat naskah pidato juga harus di perhatikan tema yang dibawakan. Misalnya kita akan berpidato di hadapan siswa pada saat peringatan hari kemerdekaan, maka biasakanlah pidato dengan tema semangat perjuangan untuk meraih kemerdekaan, ini namnaya sesuai dengan tema.

Cara Membuat Pidato Islami

Cara Membuat Pidato Islami

Pada kesempatan kali ini, saya akan memberikan beberapa cara atau tips membuat pidato Islami, berikut ini Cara Membuat Pidato Islami dengan mudah.

1. Tentukan Tema

Yang pertama harus dilakukan adalah memilih tema, tentu tema yang dipilih sesuai dengan acara yang akan dilaksanakan, seperti yang sudah saya contohkan diatas. Misal contoh peringatan tahun baru Islam, berarti pidato Islami yang kita bawakan dengan judul misalnya semangat pergantian tahun baru Islam. Begitu pula dengan tema yang lainnya, pokoknya sesuai dengan acara yang diselenggarakan.

2. Buatlah naskah pidato

- Membuat naskah pidato yang pertama adalah salam pembuka. Kita bisa menggunakan salam seperti biasa "Assalamu'alaikum".

- Membuat Muqaddimah awalan, Muqaddimah bisa menggunakan bahasa Arab, mengingat kita acara Islami. Misalnya : "Alhamdulillahieobbil'alamin, wabihi nasta'in, wa'alaikum umuriddunya waddin, dan seterusnya" nah itu contoh muqadiah bahasa Arab.

- Penghormatan, yang dihormati adalah orang-orang penting yang hadir disitu, seperti bapak Kiai, bapak ustadz, bapak kepala desa, rt, rw, tokoh masyarakat, dan jangan sampai lupa hadirin semuanya yang hadir juga harus disapa dengan salam penghormatan.

- Isi pidato, berbicaralah sesuai dengan kemampuan dan tema yang sudah dibuat dengan gaya bahasa yang bagus bisa menyesuaikan dengan audiens, dan dengan gaya gerak tubuh yang luwes, jangan kaku dan minder.

- Permohonan maaf, sebelum ditutup dengan salam, alangkah lebih baiknya penceramah meminta maaf kepada para hadirin, bahwa dalam pentampaian masih banyak kekurangan.

- Salam penutup, bisa menggunakan salam seperti biasa.


Nah itulah Cara Membuat naskah pidato Islami dengan mudah, silahkan sobat mencobanya.

Semoga bermanfaat.


EmoticonEmoticon